takbir yang berbeda
![]() |
| dok. pribadi |
Orang rumah riuh dengan mandi bergiliran pada esok paginya,
makan pagi pertama mereka setelah sebulan berpuasa, yang ibu-ibu sibuk dandan
dan memilih pakaian juga mukena terbaik untuk sholat ied nanti. Takbir terus
menggema tanpa henti. Hari raya itu telah tiba. Perlahan mereka berjalan ke
mesjid, meninggalkan gue sendirian dirumah tante beserta makanan yang sangat
menggiurkan. Satu persatu gue coba, kembali nonton acara siaran solat hari raya
di tv.
Dan gue kembali merenung, ada yang beda. Tempat yang beda,
suasana yang beda, kesan yang beda. Begitulah.
Setiap hari raya—bahkan setiap hari—selalu ada yang beda.
Entah salah satu pergi meninggalkan, atau ada hal baru yang harus dipelajari.
Intinya, semua gak akan pernah sama lagi. Dan gue, gak tau gimana lagi caranya
untuk terus beradaptasi.

No comments: